Sons-IT.com – Root HP Android. Kamu pengguna smartphone Android? pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan istilah root HP bukan? Ada beberapa aplikasi yang harus kamu jalankan dalam posisi root. Ada banyak keuntungan yang dapat kamu peroleh ketika kamu melakukan root HP Android, meskipun ada beberapa resiko yang dapat kamu jumpai dan kamu harus perhatikan.
Nah, jika kamu tertarik untuk melakukan root HP Android kamu, berikut ini redaksi akan memberikan kumpulan cara root HP Android baik tanpa menggunakan PC maupun dengan menggunakan PC yang dapat kamu coba.
Daftar Isi
Kumpulan Cara Root HP Android Terbaru 2020
Istilah ‘root HP' mungkin sudah sering mendengarnya, namun apakah kamu telah mengetahui apa itu root yang sebenarnya, kan? Arti harafiah, root memiliki arti akar yang berasal dari bahasa Inggris.
Istilah root ini sebenarnya lebih sering digunakan dalam sistem operasi Linux. Ya, karena sistem operasi Android ini berbasis Linux dalam pembuatannya. Istilah root ini sama seperti pada sistem operasi Linux, yaitu dengan root HP maka pengguna memiliki akses kendali penuh (SuperUser) terhadap tablet, HP Android, dan perangkat lainnya.
Sistem operasi Android ini berbasiskan Linux dan bersifat open source, dimana penggunanya memiliki kebebasan untuk melakukan modifikasi terhadap sistem operasi tersebut.
Hal ini berarti kamu dapat juga melakukan hal apapun yang kamu inginkan pada sistem operasi Android kamu, setelah kamu melakukan root di HP tersebut. Asalkan kamu sudah tahu bagaimana cara melakukan root HP Android ya.
Namun perlu kamu ingat, sebelum kamu dapat melakukan root, ada beberapa HP yang mengharuskan kamu untuk melakukan unlock bootloader terlebih dahulu.
Pada artikel ini, redaksi berikan 2 cara untuk melakukan root HP Android, yaitu tanpa menggunakan PC dan menggunakan PC. Kamu dapat memilih cara yang paling pas untuk kamu, guys!
Cara Root HP Android Tanpa PC
Cara root yang pertama adalah tanpa perlu menggunakan PC / Laptop. Cukup hanya bermodalkan aplikasi, maka kamu sudah dapat melakukan root HP kamu.
Cara Root Android Tanpa PC dengan KingRoot
Aplikasi pertama yang dapat kamu gunakan untuk melakukan root adalah KingRoot. Aplikasi ini merupakan aplikasi root Android tanpa menggunakan PC terbaik untuk saat ini. Aplikasi ini juga telah mendukung lebih dari 100 ribuan tipe HP.
Untuk melakukan root HP dengan menggunakan aplikasi KingRoot, kamu dapat mengikuti langkah berikut ini:
Setelah selesai, kamu cukup membuka aplikasi KingRoot dan tap tombol yang tersedia, dan tunggulah sesaat sampai memperoleh pemberitahuan apakah metode root dapat dijalankan atau tidak pada HP Android kamu.
Apabila sukses, maka HP Android kamu akan langsung di root oleh aplikasi KingRoot. Simple bukan?
Cara Root Android Tanpa PC dengan Framaroot
Kalau menggunakan aplikasi KingRoot gagal melakukan root HP Android kamu, kamu masih dapat mencoba cara lain dengan menggunakan Framaroot. Aplikasi Framaroot ini memiliki fungsi yang sama seperti KingRoot dan dapat kamu lakukan dengan sekali tap saja.
Untuk melakukan root menggunakan aplikasi Framaroot, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini:
Buka Framaroot dan pilih Install Superuser atau SuperSU yang memiliki fungsi sama.
Setelah itu, kamu pilih akan menggunakan metode Gandalf atau Aragorn, lebih sarankan menggunakan Gandalf.
Tunggu proses sampai kamu mendapatkan notifikasi, kemudian restart HP Android kamu untuk menyelesaikan proses root
Aplikasi Framaroot umumnya berhasil pada HP Android yang menggunakan chipset Mediatek.
Cara Root Android Tanpa PC dengan KingoRoot
Aplikasi ketiga yang dapat kamu gunakan untuk melakukan root HP selain menggunakan aplikasi KingRoot atau Framaroot, kamu dapat menggunakan cara root HP Android dengan KingoRoot.
Cara melakukan root pada aplikasi ini hampir sama dengan kedua tutorial sebelumnya, kamu dapat menyimak langkah-langkah berikut ini:
Buka aplikasi KingoRoot, setelah itu kamu tapOne Click Root dan tunggu prosesnya selesai.
Setelah selesai proses pengecekan, secara otomatis perangkat kamu akan di-root dan dapat melakukan kostumisasi.
Jika gagal menggunakan root tanpa menggunakan PC, kamu dapat mencoba langkah yang lebih advance untuk melakukan root HP Android menggunakan PC loh. Simak berikut langkah-langkahnya!
Cara Root HP Android Dengan PC
Jika melakukan root HP Android menggunakan PC memiliki tingkat keberhasilan yang lebih tinggi dibandikan jika kamu hanya menggunakan aplikasi yang terinstall pada HP kamu. Namun, ada beberapa langkah dasar yang lebih advance sebelum kamu melakukan root HP menggunakan PC. Simak persiapannya pada artikel dibawah ini:
Mengaktifkan USB Debugging
Sebelum kamu melakukan root Android menggunakan PC, kamu harus mengaktifkan fitur USB Debugging. Apakah sebenarnya fungsi dari USB Debugging ini?
USB Debugging berfungsi membuat jembatan penghubung antara PC dengan perangkat Android kamu. Langkah-langkah untuk mengaktifkannya adalah sebagai berikut:
Masuklah menu Settings kemudian pilihlah opsi About Phone. Lakukan tap berkali-kali padapilihan Build Number hingga muncul pop-up“You are now a developer”.
Selanjutnya kembali ke menu Settings, kemudian masuk ke menu Developers Option, carilah pilihan USB Debugging dan aktifkan.
Langkah terakhir adalah kembali ke menu Settings dan kemudian cari pengaturan Security, lalu aktifkan pengaturan Unknown Source.
Root dengan Software Rooting Android PC
Selesai mengaktifkan USB Debugging, kini kamu dapat melakukan root Android menggunakan PC berbekal berbagai aplikasi root HP Android yang ada. Ada beberapa aplikasi yang tersedia, mulai dari aplikasi KingoRoot, iRoot, OneClick Root dan lain sebagainya, tentu saja disesuaikan dengan tipe HP yang kamu miliki yah, guys.
Ikuti langkah-langkah yang tertera, dan tunggu sampai proses root selesai.
Selanjutnya tinggal ikuti perintah yang mesti dilakukan dan tunggu hingga proses root selesai.
Note:
Apabila kamu melakukan root HP Android menggunakan PC, pastikan kamu telah menggunakan kabel USB yang berada dalam kondisi baik, serta baterai HP yang telah terisi penuh untuk mengurangi kegagalan pada saat proses root dilakukan.
Rekomendasi Aplikasi Root Android Terbaik dan Gratis 2020
Ketiga aplikasi Root Android yang sudah dijelaskan diatas (KingRoot, Framaroot, KingoRoot) memang telah dikenal sebagai aplikasi root Android terbaik dan dapat digunakan secara gratis. Namun selain ketiga aplikasi tersebut, masih ada lagi beberapa aplikasi root lainnya juga loh! tidak kalah bagus dari ketiga aplikasi sebelumnya, berikut daftar selengkapnya!
Towelroot
Pada posisi pertama ada Towelroot. Towelroot memiliki konfigurasi lebih advance dan cocok untuk kamu yang menggilai proses rooting. Towelroot memiliki berbagai macam opsi untuk melakukan rooting berbagai merk HP atau tablet Android. Aplikasi ini juga tergolong praktis hanya dalam satu klik.
Berikutnya ada Vroot bagi kamu yang suka melakukan rooting menggunakan laptop / PC. Aplikasi VRoot ini dikembangkan oleh Mgyun. Hampir seperti yang lainnya, untuk melakukan rooting pada perangkat kamu, cukup dengan sekali klik saja. Menarik bukan?
Cara Mengetahui HP Android Sudah di-Root atau Belum
Mungkin kamu sudah mengikuti tutorial cara melakukan root, namun kamu masih belum yakin apakah HP Android kamu sudah berhasil di-root atau belum. Nah untuk memastikannya, kamu dapat mengeceknya loh!
Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan pengecekan apakah HP Android kamu sudah ter root atau belum.
Unduh dan install aplikasi Root Checker di HP Android kamu.
Apabila terlah berhasil terinstall, kemudian buka aplikasi Root Checker kemudian tap Verify Root
Tunggu beberapa saat dan jika HP Android kamu telah berhasil di root, maka akan muncul notifikasi “Congratulations! Root access is properly installed on this device!” berwarna hijau.
Apabila HP Android kamu belum di root, maka akan muncul notifikasi “Sorry! Root access is not properly installed on this device.” berwarna merah.
Kelebihan & Kekurangan Root HP Android
Setelah mengetahui bagaimana cara melakukan root HP Android, berikut ini akan dijelaskan beberapa kelebihan dan kekurangan serta resiko yang harus kamu waspadai ketika kamu mengaktifkan root, yaitu:
Kelebihan Root HP Android
Kamu dapat menghapus aplikasi bawaan yang berpotensi dapat mempengaruhi performa memori Internal dan RAM dan tidak dapat dihilangkan karena di kunci sistem.
Dengan menggunakan aplikasi Titanium backup, kamu dapat mengembalikan aplikasi pada saat kamu me reset HP Android.
Kamu dapat meningkatkan performa dengan cara mengoverclock kecepatan prosesor HP kamu hinga performa maksimal
Dapat menghindari wakelock yang menyebabkan aplikasi berjalan pada background dan dapat membuat baterai HP Android cepat habis.
Kamu dapat melakukan edit Build.prop yang memungkinkan kamu melakukan tweak pada baterai, memori dan masih banyak lagi yang lainnya.
Kekurangan Root HP Android
Beberapa brand HP Android melarang memodifikasi sistem yang dapat berpotensi merusak perangkat kamu, maka dapat menghanguskan garansi
Sistem update secara OTA tidak dapat digunakan, sehingga terlambat mendapat pembaharuan dan hanya dapat digunakan pada sistem operasi yang paling akhir
Meningkatkan celah keamanan, terutama dapat mendatangkan virus dan malware yang berbahaya disebabkan karena tidak ada update sistem terbaru.
Apabila terlalu banyak tweak yang dilakukan dan tidak cocok dapat menurunkan performa
Sebab banyaknya proses yang harus dilakukan dan agak beresiko bagi kamu yang pemula dan baru pertama kali melakukan dapat menyebabkan malfungsi smartphone Android
Akhir Kata
Nah, demikianlah artikel cara melakukan root Android dengan menggunakan PC atau tanpa menggunakan PC beserta kelebihan dan resiko yang mungkin dapat kamu temui setelah kamu melakukan root perangkat kamu. Namun, semuanya kembali kepada kamu, redaksi tidak bertanggung jawab terhadap semua resiko kerusakan yang mungkin terjadi ya guys! selamat mencoba